Oli Kecil Sangat Penting Ini Sering Dipandang Sebelah Mata

Oli Kecil Sangat Penting Ini Sering Dipandang Sebelah Mata – Sudah menjadi pemahaman umum bahwa oli merupakan komponen yang sangat penting dalam setiap kendaraan. Baik kendaraan roda empat maupun roda dua. Tetapi ada satu oli yang fungsinya sangat penting namun kebanyakan masyarakat memandangnya sebelah mata.

Oli itu adalah oli gardan pada kendaraan sepeda motor matic. Entah sengaja atau tidak, tak banyak pemilik motor matic yang rutin mengganti oli gardan secara rutin. Padahal fungsinya tidak kalah penting dengan oli mesin.

Dari keterangan salah satu mekanik AHASS Bintang Motor Jakarta Timur, Muhammad Robiansyah mengatakan bahwa oli gardan ini berfungsi untuk menjaga kelancaran gerak sistem transmisi pada skutik.

”Orang tahunya ganti oli mesin. Padahal oli gardan juga penting, sama seperti oli transmisi pada mobil,” jelas Robi kepada Kompas (24/11/2016).

Selain itu, Robi juga menjelaskan bahwa oli gardan atau oli transmisi berfungsi untuk melancarkan berbagai komponen yang saling bergesekan di dalam transmisi otomatis motor matik. Jika salah satu bagian ini tidak bergesekan dengan baik dan benar, maka efek yang akan terjadi adalah timbulnya suara berisik pada bagian boks CVT belakang.

Untuk penggantiannya, oli ini disarankan untuk diganti jika sudah menempuh jarak 8.000 km atau pemakaian delapan bulan. Hal ini tentu berbeda dengan  oli mesin yang harus ganti setiap 2.000-5.000 km. Ini untuk penggunaan secara normal.

Artinya selama penggunaan ia tak kemasukan air. Biasanya gardan ini akan berubah warnanya menjadi seperti kopi susu jika bercampur dengan air. Sementara menurut Robi, ada banyak kasus yang bisa membuat oli gardan ini dimasuki air.

”Biasanya setelah mengganti ban belakang yang harus membuka gir. Kemungkinan besar air masuk ke oli gardan saat menerjang banjir. Rajin mengecek kalau musim penghujan.” Imbuhnya.

Untuk mengganti oli gardan ini sebenarnya biayanya cukup murah. Satu botol oli gardan biasanya dijual antara Rp 12.000 sampai Rp 20.000. Tidak perlu ke bengkel, sebab Anda bisa menggantinya sendiri asalkan tahu posisi baut penutup untuk saluran buang, dan baut untuk mengisi ulang. Jadi gantilah secara berkala.

Gambar Gravatar
Berawal dari ikut pelatihan jurnalistik kampus kemudian dipaksa menulis oleh salah satu senior, membuat saya akhirnya hobi dengan dunia tulis menulis. Pernah menjadi pemred di Majalah Paradigma Stain Kudus 2009-2010. Beberapa tulisan pernah dimuat di berbagai media, baik lokal maupun nasional seperti koran Kompas, Media Indonesia, Suara Merdeka, Rakyat Sultra dan lain sebagainya. Sekarang serius di bidang penulisan konten, blogger dan penjual madu di www.oimcuaem.blogspot.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *